Pramono Bocorkan Program Sumber Pendapatan Baru Jakarta

Jakarta- Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan rencana besar dalam memperkuat struktur Keuangan dalam pembangunan Jakarta melalui terobosan baru tersebut belum pernah dilakukan oleh gubernur jakarta sebelumnya.

Salah satu gagasan strategis yang diusung adalah pembentukan Jakarta Collaboration Fund.

Ini merupakan sebuah skema sumber pendapatan baru Jakarta yang bertujuan untuk mengurangi ketergantungan terhadap sumber-sumber pendapatan konvensional seperti pajak, retribusi, dan dividen.

Namun, ia juga menilai bahwa inovasi baru harus segera hadir untuk mendorong kemajuan Jakarta ke depan.

“Maka dalam membangun Jakarta, saya sudah sampaikan juga kepada Pak Wagub, di tahun pertama ini kita selesaikan hal-hal yang belum selesai dari gubernur sebelumnya. Tetapi berikutnya, kita harus membuat banyak terobosan baru. Salah satunya yang tidak pernah dilakukan oleh gubernur sebelumnya, misalnya Jakarta Collaboration Fund,” ujar Pramono.

Ia menambahkan, bahwa skema ini akan menyerupai Indonesia Investment Authority (INA) milik pemerintah pusat, yang merupakan lembaga pengelola dana kekayaan negara (Sovereign Wealth Fund) yang bertujuan untuk menarik investasi jangka panjang bagi pembangunan nasional.

Collaboration Fund digagas sebagai sarana untuk memperkuat kapasitas fiskal daerah, mendukung sektor UMKM , serta menghadirkan pendekatan pembangunan yang lebih partisipatif.

Pendekatan ini juga membuka ruang kolaborasi antara sektor publik dan swasta dalam pembiayaan proyek strategis di ibu kota jakarta.

Wacana pendirian lembaga investasi tersebut juga mendapat dukungan dari Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jakarta.

Ketua Umum HIPMI Jaya, Ryan Haroen, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah membahas rencana ini secara langsung dengan Pramono.

“Kita juga membahas berbagai macam isu strategis di DKI Jakarta, termasuk investment fund yang akan dibentuk oleh Pak Gubernur, yang menunjukkan keberpihakan kepada pengusaha,” ujar Ryan saat ditemui di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Jumat (20/6/2025).

Ryan mengatakan, skema lembaga tersebut sedang difinalisasi, dan detail teknisnya akan diumumkan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta dalam waktu dekat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *